Tragis. Anak Semata Wayang Berstatus Pelajar SMP di Seluma Jadi Korban Tabrak Lari dan Meninggal Dunia

Rabu 10-04-2024,19:14 WIB
Reporter : Hari Adiyono
Editor : Aliantoro

 

BACA JUGA:Ternyata Sudah Hadir Sejak Abad ke 15 di Era Kerajaan Demak, Ini Sejarah Ketupat Beserta Filosofinya

 

"Kalau informasi pengendara lain yang melihat tadi, korban tadi dari arah Talang Sali menuju ke Tais, sedangkan mobil yang menabrak dari arah berlawanan, kondisi korban tadi pas kami lihat beramai sudah meninggal di tempat, karena bagian kepala mengalami cedera berat," terang Subandi.

 

Satlantas Polres Seluma usai melakukan olah TKP dan memintai keterangan saksi lainnya tengah menyelidiki kasus ini, karena muncul dugaan korban menabrak atau bersenggolan terlebih dahulu dengan mobil yang ada di depannya, kemudian terjatuh ke jalur berlawanan sebelum akhirnya tertabrak mobil yang belum diketahui identitasnya dan sampai sekarang masih diselidiki.

 

BACA JUGA:Kenapa Ketupat Selalu Hadir Dalam Momen Lebaran? Ini Sejarah dan Makna Ketupat dalam Islam pada Momen Lebaran

Sementara itu, korban yang bersimbah darah langsung dilarikan pihak keluarganya ke rumahnya di Desa Talang Sali Kecamatan Seluma Timur. 

Namun karena orang tuanya belum yakin anaknya meninggal dunia, kemudian korban dibawa ke RSUD Tais untuk kembali memastikan kondisi korban.

 

BACA JUGA:Kapolda dan Jajaran Sholat Id di Halaman Mapolda, Ini Pesan Kapolda untuk Seluruh Personel

 

Setelah dipastikan tim medis RSUD Tais bahwa nyawa korban benar-benar tidak bisa diselamatkan, pihak keluarga korban dengan pun akhirnya membawa jenazah korban dengan ambulan Puskesmas Seluma Timur untuk disemayamkan di rumah duka.

 

Kategori :