Profil Mbah Benu, Pemimpin Jamaah Aolia yang Viral karena Mengaku Telepon Allah, Sempah Kuliah Kedokteran

Alasan Mbah Benu menetap di Gunung Kidul adalah karena mengikuti calon istrinya yang pada waktu itu bertugas sebagai bidan di Kecamatan Panggang, Gunung Kidul. 

Keputusan ini menunjukkan bahwa faktor pribadi, seperti hubungan dengan pasangan hidup, juga memengaruhi keputusan Mbah Benu dalam menentukan tempat tinggal dan aktivitasnya.

BACA JUGA:Belanja Online Pakai BRI PayLater Bisa Sampai Rp 20 Juta Cicilan Ringan, Yuk Simak Cara Aktivasinya

5. Keturunan Darah Biru

Gelar 'Raden' yang tersemat pada namanya menunjukkan bahwa Mbah Benu merupakan keturunan dari keluarga bangsawan atau memiliki hubungan kekerabatan dengan keluarga kerajaan.

Ternyata, Mbah Benu memang berasal dari keturunan darah biru dari Purworejo, Jawa Tengah. Meskipun memiliki latar belakang bangsawan, Mbah Benu tidak tertarik pada dunia politik dan lebih fokus pada studi agama Islam. Hal ini membawanya untuk mendirikan Jamaah Aolia, sebuah kelompok keagamaan yang dia pimpin.

6. Bisa Bicara dengan Makhluk Gaib

Berdasarkan wawancara dengan beberapa pihak, tesis menyebutkan bahwa Mbah Benu memiliki kemampuan untuk berkomunikasi dengan makhluk gaib.

BACA JUGA:5 Tips Atasi Mual Saat Perjalanan Mudik Lebaran, Kaum Wanita dan Anak Paling Rentan

Salah seorang jamaah mengungkapkan bahwa Mbah Benu memiliki banyak jin yang 'ditempel' di pusaka-pusaka yang dimilikinya.

Hal ini menunjukkan bahwa Mbah Benu memiliki kedekatan spiritual yang kuat dan mampu berinteraksi dengan alam gaib. Kemampuan ini mungkin menjadi faktor penting dalam pengaruh dan otoritasnya sebagai pemimpin spiritual di Jamaah Aolia.

Demikian ulasan profil Mbah Benu, pemimpin jamaah Aolia yang viral karena telepon Allah, sempat kuliah kedokteran. Semoga bemanfaat.

 

Sheila Silvina

Sumber: