Iklan dempo dalam berita

Mengenal Dabbatul Ardh, Hewan yang Muncul Sebagai Tanda Kiamat, Keluar Setelah Bencana Ya'juj Ma'juj

Mengenal Dabbatul Ardh, Hewan yang Muncul Sebagai Tanda Kiamat, Keluar Setelah Bencana Ya'juj Ma'juj

Mengenal Dabbatul Ardh, Hewan yang Muncul Sebagai Tanda Kiamat, Keluar Setelah Bencana Ya'juj Ma'juj--Foto: ist

NASIONAL, RBTVCAMKOHA.COM - Dalam artikel kali ini kita akan membahas apa itu Dabbatul Ardh, hewan yang muncul sebagai tanda kiamat, keluar setelah bencana Ya'juj Ma'juj.

Dabbatul Ardh atau disebut dengan Dabbah, adalah sebuah frasa yang berarti binatang atau hewan buas. Dalam Islam, Dabbah termasuk salah satu tanda sebelum datangnya hari penghakiman atau hari kiamat.

BACA JUGA:3 Ciri Hewan yang Muncul Sebagai Tanda Kiamat, Dijelaskan dalam Al-Qur'an

Dabbah akan muncul dari dalam perut bumi. Dan akan keluar ketika Ya'juj Ma'juj mati akibat wabah ulat yang diturunkan Allah kepada mereka. 

Dābbat ( دابة) dalam Bahasa Arab yang berarti “binatang” atau “binatang buas (monster)”, berasal dari kata debbe, yang berarti berjuang, kata ini sering digunakan untuk binatang dan serangga. Sedangkan kalimat al-Ard (الأرض) berarti bumi. Namun makna secara bahasa, Dābbat al-Ard memiliki arti “Hewan bumi (tanah)” dalam bahasa Indonesia.

BACA JUGA:Tanda Kiamat Sudah Dekat, Berapa Lama Nabi Isa akan Turun di Bumi?

Ibnu Jurayj mengatakan bahwa Ibnu Zubair menjabarkan binatang ini dengan rinci, "Kepalanya seperti kepala kerbau, matanya seperti mata babi, telinganya seperti telinga gajah, tanduknya seperti tanduk rusa jantan, lehernya seperti leher burung unta, dadanya seperti dada singa, warna kulitnya seperti warna kulit harimau, panggulnya seperti panggul kucing, ekornya seperti ekor biri-biri jantan dan kakinya seperti kaki unta. Di antara sepasang persendiannya sejarak 12 ukuran garis lurus.

BACA JUGA:Kelak Menjelang Kiamat, Nabi Isa akan Turun ke Bumi, Tempatnya di Masjid Ini

Ibnu Jurayj mengatakan bahwa Ibnu Zubair menjabarkan, "Ia akan membawa tongkat Musa dan memakai cincin Sulaiman. Tiada tersisa bagi orang beriman yang tersisa tanpa membuat tanda putih di wajahnya, sehingga bersinarlah wajahnya dan tiada yang tersisa bagi orang kafir tanpa membuat tanda hitam di wajahnya, sehingga hitam legam ke seluruh wajahnya. Ketika mereka sedang bertransaksi di pasar, mereka akan berkata, "Berapa harganya wahai orang beriman?" "Berapa harganya wahai orang kafir?" Sehingga ketika salah seorang dari anggota keluarga duduk makan bersama, mereka akan mengetahui siapa yang beriman dan yang kafir. 

BACA JUGA:Tertuang dalam Al-Quran Terbitnya Matahari dari Barat pun Tak Terbantahkan Ilmu Sains adalah Tanda Kiamat

Kemudian binatang itu berkata kepada orang beriman: "Wahai orang beriman, kalian akan berada di antara orang-orang penghuni Surga." dan berkata kepada orang kafir: "Wahai orang kafir, kalian akan berada di antara orang-orang penghuni Neraka." Sesuai dengan firman Allah dalam Surah An Naml: 82,

...Dan apabila perkataan telah jatuh atas mereka, Kami keluarkan sejenis binatang melata dari bumi yang akan mengatakan kepada mereka, bahwa sesungguhnya manusia dahulu tidak yakin kepada ayat-ayat Kami. (An Naml: 82) 

BACA JUGA:10 Tanda Kiamat Dalam Islam, Simak juga 6 Kehidupan Umat Manusia Setelah Kiamat       

Abu Dawud at Tayalisi mencatat dari Abu Hurairah, Nabi Muhammad bersabda:

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: