Selain Geger Piramida Terbesar di Dunia, Ini Fakta Menarik tentang Gunung Padang, Ada Unsur Mistisnya?

NASIONAL, RBTVCAMKOHA.COM – Gunung Padang adalah situs arkeologi yang terletak di Desa Karyamukti, Jawa Barat, Indonesia. Situs ini telah menarik perhatian banyak orang, baik dari dalam maupun luar negeri. Alasannya situs ini memiliki sejumlah fakta menarik yang membuatnya menjadi salah satu tempat yang paling menarik untuk dikunjungi. Lalu apa saja fakta menarik tentang Gunung Padang?

1. Batuan Bentuk Balok

Beberapa sumber melaporkan bahwa di dalam kawah Gunung api purba Karyamukti terdapat Gunung Malang, Pasir Domas, dan Gunung Padang. Gunung Padang merupakan hasil erupsi terakhir dan masih terlihat segar tanpa perubahan signifikan. 

BACA JUGA:Dunia Geger, Piramida Gunung Padang Disebut Terbesar di Dunia, Fakta di Lapangannya Begini

Lava di bagian bawah Gunung Padang diperkirakan membentuk batuan terobosan dangkal yang menyerupai leher gunung api, yang kemudian naik ke permukaan sebagai sumbat atau kubah lava dengan struktur yang teratur dan berbentuk prisma seperti kotak. Struktur batu berbentuk prisma ini dikenal dengan sebutan kekar kolom (columnar joint). 

Meskipun kekar kolom terlihat teratur seperti buatan manusia, sebenarnya itu adalah hasil alam. Selain itu, sumber lain juga menyebutkan bahwa jenis batuan ini terbentuk akibat pendinginan batuan beku dengan gaya pendinginan secara vertikal yang berpusat menuju bawah.

2. Air Tidak Pernah Surut

Di dekat pintu masuk ada sebuah sumur yang dikenal dengan nama Sumur Kahuripan. Hingga saat ini, masyarakat masih mempercayai bahwa air di sumur ini tidak pernah kering, meskipun pada musim kemarau. 

BACA JUGA:Banyak Orang Mengira Gunung Padang Ada di Sumatera Barat, Padahal Bukan, Kenapa Namanya Padang?

Pada masa penjajahan Belanda, situs Gunung Padang ditemukan untuk pertama kalinya. Diungkapkan bahwa situs ini sudah berusia satu abad. Meskipun awalnya diabaikan, pada awal dekade 80-an, Pusat Arkeologi Nasional mulai mengungkap misteri tumpukan batu dengan ketinggian 900 meter di atas permukaan laut tersebut. 

Tak hanya menarik minat para arkeolog dan geolog, sejumlah kelompok masyarakat juga memberikan pendapatnya. Mereka percaya bahwa Gunung Padang merupakan tempat pemujaan dan adalah tempat bersemayamnya Prabu Siliwangi. Situs ini dianggap sebagai bukti nyata peradaban Sunda Kuno pada zaman kejayaan Kerajaan Pajajaran. 

Menurut beberapa sumber, situs Gunung Padang bukan hanya sebagai "sekolah" bagi para ilmuwan, tetapi juga merupakan kekayaan tak ternilai dari Nusantara. Yang jelas, situs ini merupakan warisan nenek moyang yang harus dijaga.

BACA JUGA:Lebih Untung Mana, Jadi Nasabah Pinjol atau Gadaikan SK ASN ke Bank? Begini Penjelasannya

3. Mengeluarkan Bunyi-bunyian

Sumber: