Iklan dempo dalam berita

Sejak Dahulu Pegunungan Ural Disebut Tempat Yajuj Majuj Bersembunyi, Ternyata Ini Alasannya

Sejak Dahulu Pegunungan Ural Disebut Tempat Yajuj Majuj Bersembunyi, Ternyata Ini Alasannya

Alasan pegunungan ural disebut tempat yajuj majuj--

Ibnu Katsir dalam bukunya berjudul "Dahsyatnya Hari Kiamat" memaparkan sejumlah hadis yang menerangkan tentang upaya Ya'juj dan Ma'juj merubuhkan dinding itu.  

Di dalam Ash-Shahihain disebutkan dari hadis Zainab binti Jahsy bahwa Rasulullah SAW tidur di sisinya lalu beliau terjaga dalam keadaan wajah memerah seraya bersabda: 

BACA JUGA:China Sukses Ciptakan Matahari, tapi Lamanya hanya Hitungan Menit

“Tidak ada Tuhan selain Allah. Celakalah orang Arab dari kejahatan yang sudah dekat. Sekarang dinding penghalang Ya'juj dan Ma 'juj sudah dibuka seperti ini," lalu beliau melingkarkan antara jari-jemarinya. 

Dalam satu riwayat, “Beliau membentuk lingkaran tujuh puluh atau sembilan puluh.”

Zainab berkata, “Aku berkata: Wahai Rasulullah, apakah kami akan binasa, padahal di tengah-tengah kami ada orang-orang saleh'?”  

Beliau bersabda, “Ya, jika keburukan merajalela.”  

Hadis lainnya mengabarkan: "Sesungguhnya, Ya'juj dan Ma'juj setiap hari melubangi dinding penghalang sehingga ketika mereka hampir melihat cahaya matahari, orang yang di atas mereka berkata:  

"Kembalilah, kalian akan meneruskan pembuatan lubang besok."  

Mereka pun kembali pada dinding itu dalam keadaan yang lebih kukuh dari sebelumnya hingga ketika masa mereka sudah tiba dan Allah hendak mengirimkan mereka kepada manusia, mereka pun melakukan pembobolan.  

Saat mereka hampir melihat sinar matahari, orang yang di atas mereka berkata: "Pulanglah, kalian akan melubanginya besok Insyaa Allah.' Orang itu mengucapkan Insyaa Allah. 

BACA JUGA:Pasca Sabet Gelar MPV di Debut Perdana, Megawati Siap Unjuk Taji di V-League All Star 2023/2024 Korea Selatan

Selanjutnya, mereka kembali ke tempat itu dalam keadaan dinding penghalang seperti ketika mereka meninggalkannya.  

Selanjutnya, mereka berhasil melubanginya dan keluar menemui manusia lalu menghirup air sementara orang-orang berlindung di balik benteng-benteng mereka. 

Ya'juj dan ma'juj melemparkan anak panahnya ke langit lalu anak panah itu kembali dalam keadaan di atasnya ada bentuk seperti darah. Mereka pun berkata: “Kita telah berhasil mengalahkan penduduk bumi dan kita dapat menguasai penduduk langit."  

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: