Iklan dempo dalam berita

Yadea T9 Motor Listrik Asal Cina, Siap Jadi Pesaing di Pasar Indonesia, Sekali Charger Bisa Tempuh 100 km

Yadea T9 Motor Listrik Asal Cina, Siap Jadi Pesaing di Pasar Indonesia, Sekali Charger Bisa Tempuh 100 km

Yadea T9 Motor Listrik Asal Cina, Siap Jadi Pesaing di Pasar Indonesia, Sekali Charger Bisa Tempuh 100 km--Foto istimewa

Yadea G6 menggunakan baterai Graphene 72V 38Ah yang diklaim bisa berjalan sejauh 100 Km. Baterai ini menyalurkan listrik ke dinamo 2kW dan punya kecepatan puncak sekitar 70 Kpj. Untuk lama pengisian baterai, tertera di spesifikasi Yadea G6 di laman resmi Yadea yakni enam jam. Soal dimensi, Yadea G6 masih terbilang ringkas, panjangnya 1.790mm, lebar 735mm, dan tinggi 1.220 mm.

Pada sektor kaki-kaki, sudah menggunakan ban dengan ukuran 90/90 R12 di depan dan 100/80 R12 di roda belakang. Sektor pengereman juga sudah memakai cakram baik di depan atau belakang. Untuk kenyamanan, layar instrumen sudah full digital, jadi mudah memonitor kondisi motor. Begitu juga tersedia mode berkendara bahkan fitur reverse atau mundur, memudahkan saat parkir.  

BACA JUGA:7 Alasan Mengapa Harus Servis Rutin Sepeda Motor, 8 Oli Matic Terbaik Untuk Honda Vario

Perbandingan dengan Yadea E8S

Yadea E8S Pro jadi salah satu dari tiga pilihan motor listrik yang diluncurkan Yadea pada awal 2023. Salah satu yang mencolok dari E8S Pro adalah desainnya yang futuristis. Motor ini tampak minimalis dengan bentuk mengotak dari atas sampai bawah, dari depan ke belakang.

Kemudian terdapat layar instrumen yang cukup terang saat siang hari. Terdapat penunjuk daya baterai, odometer, indikator gigi, sampai indikator gas serta rem.Panjangnya terasa kurang buat boncengan, karena terdapat sandaran jok yang menyatu dengan behel belakang.

Tapi, desain E8S Pro tidak hanya terasa modern tapi juga fungsional buat penggunaan sehari-hari. Dari sisi performa, Yadea E8S Pro mengusung motor listrik hub drive 2.000 W yang didukung baterai Graphene 72V38Ah atau sekitar 2,7 kWh.

BACA JUGA:6 Penyebab Oli Motor Cepat Habis Selain Faktor Seal Oli Bocor

Menariknya, motor listrik ini memiliki fitur rem regeneratif atau yang disebut Yadea sebagai TTFAR Technology Kinetic Power Recycle System.Tapi sayang fitur ini tidak memiliki pengaturan, sehingga pengendara bakal selalu merasakan efek engine brake saat deselerasi atau menutup gas.

Selain itu, terdapat juga mode berkendara 1 dan 2 yang bisa diganti sesuai selera. Dari impresi kami, mode 1 rasanya lebih cocok dipakai ketika macet-macetan.

Sementara mode 2 asyik buat cruising santai atau ngebut, karena rasio giginya terasa lebih berat dari mode 1. Satu kekurangan pada motor ini adalah indikator baterai yang kurang akurat. Sebab ketika motor melakukan deselerasi, fitur rem regeneratif bakal aktif, dan seketika indikator baterai bisa penuh kembali.

BACA JUGA:8 Tips Sederhana dan Mudah Merawat Motor Matic Anti Ribet, Nomor 3 Wajib

(Khaidir Aruf)

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: