Iklan dempo dalam berita

Kisah Malaikat Jibril Mencuci Hati Nabi Muhammad SAW dengan Air Zamzam Dalam Bejana Emas

Kisah Malaikat Jibril Mencuci Hati Nabi  Muhammad SAW dengan Air Zamzam Dalam Bejana Emas

--

Kemudian nabi Muhammad ditinggal wafat oleh ibunya, akhinya beliau diasuh oleh sang kakek yang pada masa itu memegang kekuasaan di Makkah. Meskipun demikian, beliau tidak merasa malu untuk bekerja menggembala kambing sebagai buruh penggembala kambing milik orang Makkah. Dari pekerjaan ini, Nabi Muhammad SAW memperoleh upah.

BACA JUGA:Punya Banyak Keistimewaan, Ada 6 Sifat Keteladanan Nabi Sulaiman as yang Bisa Kita Terapkan di Kehidupan Nyata

Riwayat pekerjaan sebagai penggembala kambing milik orang Makkah itu, oleh beliau sendiri pernah dinyatakan dengan sabdanya kepada sebagian sahabat ketika beliau telah menjadi nabi dan rasul Allah, yang bunyinya menurut riwayat sebagai berikut,

"Allah tidak mengutus seorang Nabi melainkan dia pernah menggembala kambing. "Para sahabat bertanya, "Dan engkau, ya Rasulullah?" Beliau bersabda. "Dan, aku sudah pernah juga menggembala kambing milik orang Makkah dengan menerima upah yang tidak seberapa banyaknya." (HR. Bukhari)

Dalam riwayat lain beliau bersabda,

"Nabi Musa diutus dan dia seorang penggembala kambing, dan Nabi Daud diutus dan dia seorang penggembala kambing, dan aku diutus dan aku juga menggembala kambing ahliku (keluargaku) di kampung Jiyad." (HR. an Nasa'i)

Selanjutnya di usia dua belas tahun, Nabi Muhammad berniaga ke negeri Syam untuk berjualan mengikuti  pamannya, Abu Thalib. Akan tetapi karena ada hal-hal yang sangat mencemaskan dari pamannya sehingga mengharuskan pamannya tidak lagi berangkat ke negeri Syam untuk berniaga.

BACA JUGA:3 Keutamaan Mengamalkan Surah At- Thalaq Ayat Seribu Dinar Sehabis Sholat Fardhu

Pada usia 25 tahun, Nabi Muhammad SAW menikah dengan saudagar bernama Khadijah binti Khuwailid bin Asad. Khadijah RA memiliki nasab mulia di tengah-tengah kaumnya. Beliau merupakan wanita bijak dan cerdas, serta segala kehormatan Allah SWT berikan kepadanya. Menurut Ibnu Hisyam, mahar pernikahan Rasulullah SAW saat itu berupa 20 ekor unta betina muda.

Khadijah RA adalah istri pertama Rasulullah SAW dan beliau tidak pernah menikah dengan wanita lain sampai Khadijah RA wafat.

Wafatnya Nabi Muhammad kononnya diakibatkan karena menderita sakit yang dialami selama beberapa bulan. Setelah melewati penyakitnya, Nabi Muhammad SAW dikabarkan meninggal dunia. Peristiwa menyedihkan tersebut terdengar oleh sahabatnya yaitu Abu Bakar yang sedang tidak berada di Madinah, kemudian beliau segera datang ke rumah Aisyah. Pada saat itulah, seluruh umat muslim berduka dan harus merelakan suri tauladan yang tidak lelah mengajarkan kebaikan dalam menjalani kehidupan.

BACA JUGA:Disukai Umat Islam karena Mendatangkan Rezeki, Seperti Ini Sejarah Ayat Seribu Dinar

(Putri Nurhidayati)

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: