Iklan dempo dalam berita

Ini Obat Bakteri Pemakan Daging yang Bisa Sebabkan Kecacatan Bahkan Kematian

Ini Obat Bakteri Pemakan Daging yang Bisa Sebabkan Kecacatan Bahkan Kematian

Obat Bakteri Pemakan Daging --

BACA JUGA:Apa Itu Penyakit Glaukoma yang Diisukan Menyerang Pelawak Adul serta Cara Pencegahannya

Untuk mendiagnosis necrotizing fasciitis, dokter dapat melakukan serangkaian pemeriksaan yang terdiri dari pemeriksaan fisik dan pemeriksaan penunjang, seperti tes darah, kultur darah, foto Rontgen, dan CT scan.

Setelah Anda dipastikan terkena infeksi bakteri pemakan daging, dokter akan menyarankan Anda untuk menjalani rawat inap di rumah sakit dan memberikan penanganan sebagai berikut:

BACA JUGA:Susah Ditebak Gejala Awalnya, Ini Penyebab Bakteri Pemakan Daging di Beberapa Kasus, Begini Pencegahannya

1. Pemberian obat-obatan

Untuk membasmi infeksi bakteri pemakan daging, dokter biasanya akan memberikan antibiotik dalam bentuk suntik melalui infus. Jenis antibiotik yang digunakan akan disesuaikan dengan jenis bakteri yang menyebabkan infeksi.

Selain itu, dokter juga dapat memberikan obat antinyeri untuk mengurangi rasa sakit. 

Jika infeksi bakteri pemakan daging sudah cukup parah atau menyebabkan sepsis, dokter dapat memberikan obat-obatan untuk mengatasi syok, seperti epinephrine.

BACA JUGA: Inilah 8 Bahaya sering Minum Air Es Bagi Kesehatan Tubuh, Kurangi dari Sekarang

2. Operasi

Tindakan bedah atau operasi juga sering kali perlu dilakukan untuk mengangkat jaringan yang rusak atau mati, sekaligus mencegah dan menghentikan penyebaran infeksi. Pada kasus yang parah, dokter mungkin perlu melakukan amputasi pada bagian tubuh yang sudah rusak parah.

BACA JUGA:Inilah 6 Bahaya Makan Nasi Campur Mie, Nomor 2 Rentan Terjadi, Jangan Dijadikan Kebiasaan!

3. Perawatan luka

Selama Anda menjalani perawatan di rumah sakit, dokter akan melakukan perawatan luka agar infeksi bakteri pemakan daging tidak semakin parah.

Selain itu, dokter juga akan menyarankan terapi oksigen hiperbarik untuk menjaga jaringan yang sehat dan mencegah kerusakan jaringan lebih parah. 

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: