Tidak Turun ke Medan Peperangan, Ini Alasan R.A Kartini Diangkat Menjadi Pahlawan Nasional

Di jurnal inilah perempuan kelahiran 21 April 1879 tersebut menuliskan keinginannya memiliki sahabat pena dari Belanda.

Keinginannya pun bersambut dengan pegawai pos bernama Estella Zeehandelar menanggapi dan mengirim surat kepada Kartini. Korespondensi Kartini dengan Stella membuat pemikirannya semakin terbuka.

Perjuangan Kartini

Kartini, sebagai salah satu tokoh penting dalam sejarah Indonesia, memiliki sejumlah jasa dan perbuatan yang berpengaruh dalam pembangunan sosial, khususnya terkait emansipasi perempuan dan pendidikan.

Berikut adalah beberapa kontribusi Kartini yang dapat disebut sebagai jasanya bagi Indonesia:

1. Pemberian Akses Pendidikan Bagi Perempuan

Salah satu jasa terbesar Kartini adalah memperjuangkan akses pendidikan yang setara bagi perempuan. 

BACA JUGA:Pinjaman Pensiunan Janda di BTN, Dana Tunai Rp 300 Juta Cair dengan Siapkan 10 Syarat Ini

Dia menyadari pentingnya pendidikan dalam membuka pintu kesempatan dan mengembangkan potensi perempuan. Kartini mempromosikan gagasan bahwa perempuan juga memiliki hak untuk mendapatkan pendidikan yang layak dan setara dengan laki-laki.

2. Perlawanan Terhadap Budaya Patriarki

Kartini menentang norma-norma budaya patriarki yang menguntungkan laki-laki dan merugikan perempuan.

Dia menegaskan bahwa perempuan tidak boleh terkekang oleh tradisi yang membatasi peran dan hak-hak mereka. Kartini memperjuangkan hak-hak perempuan untuk merdeka secara sosial, ekonomi, dan politik.

BACA JUGA:Syarat Pinjaman Pegadaian Jaminan Sertifikat Rumah, Mudah dan Praktis, Cek Tabel Angsuran Rp 1-100 Juta

3. Pemberdayaan Perempuan

Kartini mendorong pemberdayaan perempuan agar mereka dapat mengembangkan potensi dan bakat mereka secara optimal. 

Sumber: