Iklan dempo dalam berita

Meneladani Nabi Muhammad, Apa saja Kebiasaan Nabi saat Bulan Ramadhan?

Meneladani Nabi Muhammad, Apa saja Kebiasaan Nabi saat Bulan Ramadhan?

Ada kebiasaan Nabi Muhammad saat ramadhan--

BENGKULU, RBTVCAMKOHA.COM – Sosok Nabi Muhammad SAW adalah panutan bagi seluruh umat islam. Semua kebiasaannya selalu ingin diikuti umatnya. Baik itu ucapan maupun perilakunya.

Termasuk saat bulan ramadhan, ada beberapa hal yang dikerjakan Nabi Muhammad. Mengutip dari berbagai sumber, berikut ini kebiasaan Nabi Muhammad saat bulan ramadhan.

BACA JUGA:Sholat Tarawih Perdana di Mesjid Jamik Tahun Ini, Jemaah Khusyuk Tunaikan 23 Rakaat

Membicarakan kebiasaan Nabi Muhammad saat ramadhan, ada baiknya kita juga mengetahui kebiasaan Nabi sebelum diangkat menjadi rasul.

 

Kebiasaan Nabi Muhammad Sebelum Menjadi Rasul

Kebiasaan Nabi Muhammad dalam menjalankan ibadah puasa sebelum menjadi rasul tentunya juga perlu untuk diperhatikan secara detail. Sebab perintah untuk menjalankan ibadah puasa secara maksimal dalam satu bulan penuh tentunya masih bersamaan dengan proses ditunjuknya Nabi Muhammad sebagai utusan Allah SWT.

Nabi Muhammad dikisahkan dalam beberapa riwayat memang sangat memuliakan, kemudian merindukan, lalu mengenang, bahkan sangat mengistimewakan bulan ramadhan. 

BACA JUGA:Niat Puasa Ramadhan Cukup Sekali saja atau Setiap Makan Sahur?

Beliau selalu konsisten untuk mengerjakan hal-hal baik serta positif dan amal ibadah secara penuh saat bulan ramadhan, baik sebelum ataupun setelah diangkat menjadi rasul.

Mengambil beberapa pernyataan dalam buku “Puasa pada Umat-umat Dulu dan Sekarang” karya dari Sismono, kebiasaan Nabi Muhammad untuk berkhalwat (memencilkan diri) serta kemudian bertahannus atau mengheningkan pikiran di Gua Hira pada saat bulan ramadhan tiba merupakan kisah yang menarik untuk diketahui. 

BACA JUGA:Marhaban Ya Ramadhan, Yuk..Diingat Lagi Doa Sahur dan Berbuka, Ini Tips Sehat saat Sahur

Saat itu Nabi Muhammad hanya memiliki bekal roti kering, lalu kurma, dan air sebagai bekal dari istrinya, Siti Khadijah pada saat hendak mengasingkan diri dalam beribadah di Gua Hira sebulan penuh, kemudian baru pulang ke rumah setelah bulan ramadhan berakhir.  

Dalam proses khalwatnya, Nabi Muhammad tidak lupa untuk terus bermunajat, bertaqarrub, dan bermujahadah secara maksimal kepada Tuhan. Nabi Muhammad melakukan kebiasaan itu secara konsisten setiap kali bertemu dengan bulan ramadhan hingga benar-benar merasakan terbukanya hijab bagi hati dan pikirannya dengan lebih maksimal. 

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: