Pasca Longsor Susulan Ketiga di Talang Ratu, Ini Skema Penanganan yang Dilakukan BPBD Provinsi Bengkulu

Senin 10-06-2024,20:47 WIB
Reporter : Tianzi Agustian
Editor : Agus Faizar

LEBONG, RBTVCAMKOHA.COM - Longsor susulan untuk ketiga kalinya kembali terjadi di Desa Talang Ratu Kecamatan Rimbo Pengadang Kabupaten Lebong Minggu (9/6) kemaren. Peristiwa tanah longsor itu membuat jalur lintas Lebong-Rejang Lebong sempat putus beberapa jam.

Kepala pelaksana BPBD Provinsi Bengkulu Herwan Antoni mengatakan, Pemerintah Provinsi Bengkulu saat ini sudah menangani longsor di desa Talang Ratu kecamatan Rimbo Pengadang sejak musibah terjadi Minggu (9/6) lalu.

"Kemarin ada longsor di tebing Talang Ratu sudah ditangani. Jadi longsornya itu memang tanah yang dibuat hole itu alat berat kita sudah stay. Kemudian, ada tanah yang turun memang penanganan darurat diperlukan, kalau penanganan permanen masih menunggu masih dalam proses pengusulan anggaran di APBDP 2024 mendatang," kata Herwan Antoni.

Herwan Antoni mengatakan sudah melakukan proses pengusulan penanganan permanen longsor di Talang Ratu Kecamatan Rimbo Pengadang Kabupaten Lebong melalui anggaran APBDP 2024.

Hal ini menurut Herwan, perlunya penanganan permanen terhadap longsor Lebong dikarenakan kondisi tanah di Lebong yang lembut dan diperlukan pemasangan pelapis tebing permanen serta bronjong di sisi tebing dekat sungai.

"Iya itu karena memang tekstur tanahnya lembut, kalau hujan berpengaruh pada titik-titik yang lokasi sudah dikikis. Kita sudah rencanakan beberapa titik pemasangan (bronjong) itu harus ada pemasangan karena kan berbatasan dengan sungai kemudian pelapis tebing harus àda ini yang sekarang kita sedang dalam proses penanganan permanen," tutup Herwan Anton. (**)

 

Kategori :