BACA JUGA:BLT Balita Segera Cair, Cek Keluarga dan 6 Kategori Lain yang Menerima Rp 3 Juta
3. Kota Bengkulu, Bengkulu: 373.591 Jiwa
Kota Bengkulu adalah ibukota Provinsi Bengkulu. Kota ini merupakan kota terbesar kedua di pantai barat Pulau Sumatra, setelah Kota Padang. Sebelumnya kawasan ini berada dalam pengaruh kerajaan Inderapura dan kesultanan Banten.
BACA JUGA:Punya Anak 0-6 Tahun, Daftar BLT Balita Dapat Rp 3 Juta, Ini Caranya
Kemudian dikuasai Inggris sebelum diserahkan kepada Belanda. Kota ini juga menjadi tempat pengasingan Bung Karno dalam kurun tahun 1939–1942 pada masa pemerintahan Hindia Belanda dan menjadi kota kelahiran istrinya, Fatmawati.
Kota Bengkulu memiliki luas wilayah sebesar 144,52 km² dengan jumlah penduduk sebesar 373.591 jiwa. Kota Bengkulu terletak di kawasan pesisir yang berhadapan langsung dengan Samudra Hindia. Di kota ini selain Pantai Panjang, juga ada Benteng Marlborough.
BACA JUGA:Dana Desa Rp 172 Miliar, Ini Kriteria Penerima BLT 2023
4. Kota Jambi, Jambi: 612.162 Jiwa
Urutan ketiga yakni Kota Jambi, ibukota Provinsi Jambi. Kota Jambi dibelah oleh sungai yang bernama Batanghari, kedua kawasan tersebut terhubung oleh jembatan yang bernama jembatan Aur Duri. Kota Jambi memiliki luas sekitar 205,38 km² dengan penduduknya berjumlah 612.162 jiwa.
BACA JUGA:Usut Juru Parkir Ilegal, Tim Saber Pungli Seluma Kerahkan Pokja Intelejen, Netizen Minta Segera OTT
5. Kota Padang, Sumbar: 913.450 jiwa
Kota terpadat di Sumatera Barat adalah Kota Padang. Sampai tahun 2021, jumlah penduduknya 913.450 jiwa. Kota ini merupakan pintu gerbang barat Indonesia dari Samudra Hindia.
Wilayah administratifnya memiliki luas 694,96 km² dengan kondisi geografi berbatasan dengan laut dan dikelilingi perbukitan dengan ketinggian mencapai 1.853 mdpl.
BACA JUGA:Belajar Mengaji ASN Pemprov Dilaunching 9 Januari, Kepala OPD Mulai Dites Gubernur dan Sekda
Padang merupakan kota inti dari pengembangan wilayah metropolitan Palapa. Kota Padang terletak di pantai barat pulau Sumatera, dengan luas keseluruhan 694,96 km² atau setara dengan 1,65% dari luas provinsi Sumatra Barat.
Lebih dari 60% dari luas Kota Padang berupa perbukitan yang ditutupi oleh hutan lindung. Hanya sekitar 205,007 km² wilayah yang merupakan daerah efektif perkotaan. Daerah perbukitan membentang di bagian timur dan selatan kota.